Furukawa Battery – Pasti di antara kita pernah mengalami mobil tak bisa dinyalakan gara-gara aki soak. Satu-satunya jalan adalah mengganti dengan aki yang baru. Masalahnya, tak jarang saat membeli aki dan minta sekalian dipasangkan petugasnya masih sibuk. Alhasil kita harus menunggu. Padahal kita sangat membutuhkan mobil tersebut.
Mau tak mau kita harus membeli aki sendiri dan memasangnya. Sendiri juga tentunya. Nah, yang patut diperhatikan, ada urut-urutan untuk mencopot aki yang lama dan memasang aki yang baru agar tidak menimbulkan kerusakan pada komponen kelistrikan mobil kita.
Agar tak terjadi hal-hal yang merugikan kendaraan kita, inilah urutan yang benar dalam mengganti aki mobil.
Sebelum membuka kap mesin, siapkan kunci ring atau kunci pas ukuran 10. Pastikan kunci kontak dalam posisi “Off”, dan tentu aki baru sudah dalam posisi siap pasang.
- Buka jendela pintu kanan depan/ supir untuk berjaga-jaga apabila pintu terkunci.
- Buka kap mesin dan pasang penahannya.
- Kendurkan dan lepaskan negatif aki (–) secara perlahan.
- Kendurkan dan lepaskan positif aki (+) secara perlahan.
- Kendurkan dan lepaskan penahan aki.
- Angkat aki lama. Jangan lupa cek kabel dan klem aki. Bila terdapat karat, gunakan cairan antikarat untuk membersihkannya atau kita dapat menggosoknya agar karat hilang. Karat dan berbagai kotoran yang menempel pada klem dan ujung kabel akan menjadi isolator/ penghalang masuknya aliran listrik.
- Masukkan aki yang baru.
- Pasang kembali positif aki (+) lalu kencangkan.
- Pasang kembali negatif aki (–) lalu kencangkan.
- Saat memasang kabel positif kemudian kabel negatif pada terminal aki baru, pastinya akan muncul percikan api sewaktu didekatkan dengan terminal. Kita tidak perlu merasa panik, sebab jika kepala aki sudah terpasang dengan sempurna maka percikan tersebut tidak akan muncul kembali. Kecuali terjadi korsleting maka akan muncul terus percikan api pada kutub negatif.
- Pasang kembali penahan aki dan kencangkan.
Sekarang, cobalah hidupkan mesin. Lalu cek kelistrikan mobil apakah semua berfungsi dengan normal. Jika semua sudah oke, tutup kembali kap mesin. Mobil pun siap digunakan.
Bisa jadi Anda bertanya-tanya, saat melepas aki lama mengapa harus kabel negatif terlebih dahulu yang dilepas? Sedangkan pada saat memasang aki baru sebaliknya?
Alasannya ialah, jika kita melepas kabel bagian positif terlebih dahulu dan kemudian tanpa sengaja menjatuhkan alat kerja ataupun benda lainnya jatuh ke terminal positif serta mengenai benda lainnya yang ada di mobil, maka akan memicu terjadinya hubungan pendek arus listrik.
Sedangkan jika mencabut kabel negatif terlebih dahulu maka dengan sendirinya akan memutuskan hubungan arus listrik pada bodi mobil. Apabila terdapat benda logam ataupun benda lainnya jatuh pada kedua terminal sekalipun maka tidak akan mengalami masalah.